Hati
adalah pemimpin dalam sebuah tindakan. Ketika hati seseorang telah sehat, maka
sehatlah seluruh amalannya; begitupun jika hati telah sakit maka amalan yang
dihasilkan tak akan sehat, apalagi jika hati seseorang telah mati, maka tidak
akan keluar dari amalannya kecuali adalah keburukan. Dan perhatikanlah,
diantara wilayah kerja hati adalah Sabar.
Makna Sabar
Secara bahasa Sabar (Ash-Shabru)
berarti menahan (Al-Habsu) atau mengekang (Al-Kaffu).
Secara Istilah Sabar adalah ‘habsun
nafsi ‘an mahaabiha wakaffaha ‘an hawaha’ artinya adalah mengekang dan
mengendalikan hawa nafsu.
Tingkatan Kesabaran
1. Sabar dalam menjalankan Ibadah
Contoh: Kesabaran para Rasul Ulum
Azmi dalam berdakwah dan berjihad
2. Sabar dalam meninggalkan Maksiat
Contoh: Kesabaran Nabi Yusuf ketika
dikejar Wanita diajak untuk bermaksiat
3. Sabar dalam menghadapi musibah
Contoh: Kesabaran Nabi Ayyub dalam
menghadapi musibah penyakit kulit
Batas Kesabaran
Sabar memiliki batas ketika masuk
dalam perkara makruh dan haram, namun tidak memiliki batas ketika berada dalam
lingkup wajib dan sunnah.
Kunci Keberhasilan
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا
اصْبِرُوا وَصَابِرُوا وَرَابِطُوا وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Wahai
orang-orang yang beriman, bersabarlah dan hendaknya kalian saling bersabar dan
menjaganya. Dan bertaqwalah kalian kepada Allah supaya kalian berhasil. (QS Ali
Imran 200)
يَا بُنَيَّ أَقِمِ الصَّلَاةَ
وَأْمُرْ بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَكَ إِنَّ
ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ
Wahai
anakku, dirikanlah shalat, ajaklah kepada kebaikan dan cegahlah keburukan, dan
bersabarlah atas apa yang menimpamu, sesungguhnya itu termasuk dari pokok
permasalahan (QS Luqman 17)
Sulaiman
bin Qasim berkata: “setiap amalan telah diketahui pahalanya, kecuali kesabaran”
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ
أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Sekali-kali
sungguh telah dicukupkan bagi orang-orang yang bersabar, yakni dengan pahala
yang tak terhitung (QS Az-Zumar 10)
Sulaiman
bin Qasim melanjutkan: “Pahala orang yang bersabar itu seperti mata air yang
terus keluar, meluap-luap”
ALLAAHUMMAJ'ALNAA MIN AHLISH-SHAABIRIIN. AAMIIIIN.
BalasHapus